Sabtu, 03 April 2010

Bersyukurlah

Jika populasi bumi berkurang hingga menjadi sebuah desa dengan hanya 100 orang penduduk, seperti apakah profil desa kecil yang beragam ini, jika seluruh perhitungan rasio kependudukan dianggap massih berlaku???

Philip M.Hartner,MD dari Fakultas Kedokteran Stanford University Amerika Serikat, mencoba menemukan jawaban atas ini.

Berdasarkan analisnya, desa kecil bumi akan terdiri dari:
57 orang asia
21 orang eropa
14 orang berasal dari belahan bumi sebelah barat
8 orang afrika

52 perempuan
48 laki-laki

80 bukan kulit putih
20 kulit putih

6 arang memiliki 59% dari seluruh kekeyaan bumu, dan keenam arang tersebut seluruhnya berasal dari Amerika Serikat
80 orang tinggal tinggal dirumah - rumah yang tidak memenuhi standar
70 orang hampir meninggal
1 orang sedang hamil
1 orang memiliki latar belakang perguruan tinggi
1 orang memiliki komputer

marilah kita merenungkan analisa Hartner dan mulai dari hal - hal sebagai berikut:

*Jika anda tinggal dirumah yang baik, memiliki banyak makanan dan banyak membaca, anda anda bagian dari kelompok terpilih.

*Jika anda memiliki rumah yang baik, makanan, dapat membaca dan memiliaki komputer, anda bagian dari kelompok elit.

*jika anda bangun pagi ini dan merasa sehat, anda lebih beruntung dari jutaan orang ywng mingkin tidak akan dapat bertahan hidup minggu ini.

*jika anda tidak pernah merasakan bahaya perang, kesepian karena dipenjara, kesakitan karena penyiksaan, atau kelaparan, anda berada selangkah lebih maju dibandingkan 500 juta orang didunia.

*Jika anda dapat menghadiri pertemuan politik atau keagamaan tanpa meras takut akan dilecehkan, ditangkap, disiksa, atau mati, anda beruntung karena lebih dari 3 milyar orang didunia tidak dapat melakukanya.

*Jika anda memiliki makanan dilemari pendingin, baju - baju dilemari pakaian, dan memiliki atap yang menauingi tempat anda beristirahat, anda lebih kaya dari 75% penduduk didunia ini.

*Jika memiliki uang di bank, di dompet, dan mampu membelajakan sebagian uang untuk menikmati hidangan diorestoran, anda merupakan anggota dari 8% kelompok orang - prang kaya didinia.

*Jika oerang tua anda masih hidup dan menikmati bahagianya kehidupa pernikahan mereka, maka anda termasuk salah satu dari kelompok orang yang dikategorikan langka, terutama di Amerika Serikat

*Jika anda mampu menegakan kepala dengan senyuman dibibir dan merasa benar - benar bahagia, anda memiliki keistimewaan tersendiri, karena sebagian besar orang tidak memperoleh kenikmatan tersebut.

*jika anda dapat membaca pesan ini, anda baru saja menerima karunia ganda, karena seorang memikirkan anda, dan anda jauh lebih beruntung dibandingkan lebih dari 2 milyar orang tidak dapat membaca sama sekali.

Semoga anda menikmati hari yang indah ini. Hitunglah karunia keberuntungan anda, dan sampaikan hal ini kepada orang lain untuk mengingatkan bahwa sebenarnya, kita adalah arang - orang yang sangat beruntung

Melawan Diri Sendiri

Kemenangan sejati bukanlah kemenangan atas orang lain. Namun, kemenangan atas diri sendiri. Berpacu dijalur keberhasilan diri adalah pertandingan untuk mengalahkan rasa ketakutan, keenganan, keangkuhan, dan semua beban yang menambat dir ditmpat star.

jerih payah untuk mengalahkan orang lain sama sekali tak berguna. Motivasi tak semestinya lahir dari rasa iri, dengki, atau dendam. Keberhasilan sejati memberikan kebahagiaan yang sejati, yang tak mungkin diraih dengan sifat yang ternoda.

Pelari yang berlari untuk mengalahkan pelari yang lain, akan tertinggal karena sibuk mengintip laju lawan-lawanya. ia mencurahkan seluruh perhatian demi perbaikan catatan sendiri.
ia bertanding dengan dirinya sendiri, bukan melawan arang lain. Karena, ia tak perlu bermain curang. keinginan untuk mengalahkan orang lain adalah awal dari kekalahan diri sendiri

Persahabatan

Periksalah kembali persahabatan yang pernah anda rajut. Apakah masih terbentang di sana?? Atau anda melupakanya jauh sebelum ini Bekerja keras dan meniti jalan karier bukan berarti memisahkan anda dari persahabatan. Beberapa orang mangatakan manjadi pemimpin itu berteman sepi, selalu mengerjakan apapun sendiri. Memang pohon yang menjulang tinggi berdiri sendiri. Perdu yang rendah tumbuh bersemak - semak. Demikiankah hidup yang ingin anda jalani???
Bukan. Jangan kacaukan karier dengan kehidupan yang semestinya. Persahabatan merupakan bbagian dari hidup anda. Binalah persahabatan. Anda akan merasakan betapa kayanya hidup anda. Berbagi kebahagiaan pada sahabat, memperkokoh kenbahagiaan.

Orang bijak bilang sehabat adalah satu jiwa dalam tubuh yang berbeda. Dan sahabat anda yang terdekat adalah keluarga anda. Barangkali, itulah mengapa bersahabat meringankan beban anda, karena didalam persahabatan tidak ada perhitungan. Di sana anda belajar menghindari hal-hal yang anda tidak anda setujui, dan senantiasa mencari hal- yang anda anda sepakati. itu juga mengfapa persahabatan adalah kekuatan. Sebagaimana kata pepatah, hidup tanpa teman, matipun sendiri

Hidup Adalah pilihan

Ada dua buah bibit tanaman yang terhampar disebuah ladang yang subur. Bibit yang pertama berkata, "Aku ingin tumbuh besar. Aku ingin menjajakkan akarku dalam - dalam di tanah ini, dan menjulang tunas - tunasku, untuk menyampaikan salam musim semi. Aku ingin merasakan kehangatan matahari dan kelembutan embun pagi dipucuk - pucuk daunku."

Dan bibit itupun tumbuh , makin menjulang.

Bibit yang kedua bergumam. "Aku takut. Jika ku tanamkan akarku kedalam tanah ini, aku tak tau, apa yang aku temui dibawah sana. bukanya disana sangat gelap???
Dan jika kuterobos tunasku keatas, bukankah keindahan - keindahan tunasku akan hilang??? Tunasku ini akan terkoyak.

Apa yang terjadi jika tunasku terbuka, dan siput - siput mencoba untuk memakanya??? Dan pasti, jika aku tumbuh dan merekah, semua anak kecil akan mencabutku dari tanah. Tidak, akan lebih jika aku menunggu sampai semuanya aman."
Dan bibit itupun menunggu, dalam kesendirian.

Beberapa pekan kemudian, seekor ayam mengais tanah itu, menemukan bibit yang kedua tadi dan mencaploknya segera.


RENUNGAN

Memang, selalu saja ada pilihan dalam hidup. Selalu saja ada lakon yang harus kita jalani. Namun, sering kali kita berada pada kepesimisan, kengerian, keraguan, dan kebimbangan - kebimbangan yang kita ciptakan sendiri. Kita kerap terbui dengan alasan - alasan untuk tak mau melangkah, tak mau menatap hidup. karena hidup adalah pilihan, maka, hadapilah itu dengan gagah. Dan karena hidup adalah pilihan, maka, pilihlah dengan bijak.

takut akan kegagalan

Apakah anda takut gagal???
sedemikian takutnya sampai anda tidak berusaha mencoba???
coba anda pikirkan kembali, hal tersebut bener - bener tidak masuk akal. Dengan tidak mencoba barang sekalipun, sebenarnya anda sudah gagal.
jadi rasa takut gagal adalah penyebab kegagalan yang pasti.
Apakah anda merasa takut??? Coba perhatikan rasa takut anda. Perhatikan pesan yang berussaha disampaikannya. Rasa takut membuat anda lebih waspada. Rasa takut memberi energi ekstra pada anda. Rasa takut membuat anda maampu mengatasi tantangan tersulit. Tidak ada yang mampu mendorong sumber daya dalam diri anda lebih dari rasa takut.
Rasa takut sebenarnya ada untuk mendorong anda maju, bukan untuk menahan diri anda. Biakan rasa takut mangajarkan anda . Biarkan rasa takut menghentikan anda. Saat rasa takut menahan anda, coba perhatikan baik - baik apa yang menyebabkan rasa takut dan anda akan menemukan alasan untuk bergerak maju.
Kegagalan paling abadi adalah kegagalan untuk mulai bertindak. Bila anda sudah mencoba dan ternyata gagal, Bila anda sudah mencoba dan ternyata gagal, anda memperolah suatu yang dapat dipelajari dan mungkin dicoba kemBali. anda tidak pernah gagal bila anda terus berusaha

satu langkah kedepan

tetaplah bergerak maju, sekalipun lambat. karena dalam keadaan tetap bergerak,anda akan tetap bergerak, anda menciptakan kemajuan. adalah jauh lebih baik bergerak maju, sekalipun pelan, dari pada tidak bergeak sama sekali.
Dalam hidup kita sering merasa buntu hanya karena kita ingin mengambil satu langkah ang terlalu besar, langkah raksasa. Akibatnyha masalah kita jadi terlihat besar sekali, kompleks dan tak terselesaikan. Hasilnya,anda hanya merenung dsn tidak bergerak.
sabar dan coba mundur sebentar. perhatikan tantangan anda. tidakkah lebih memungkinkan bagi anda untuk mengambil langkah - langkah pendek terus menerus, ketimbang menelan semua masalah sekaligus. Satu langkah kecil demi satu langkah kecil, asalkan anda tidak berhenti, adalah cukup, karena anda masi memiliki hari esok dan ingin bergerak maju. dan bukan berhenti.

Sebab utama laki2 di tarik ke neraka oleh wanita

"Di akhirat nanti ada 4 golongan lelaki yg akan ditarik masuk ke neraka oleh wanita. Lelaki itu adalah mereka yg tidak memberikan hak kpd wanita dan tidak menjaga amanah itu. Mereka ialah:

1. Ayahnya

Apabila seseorang yg bergelar ayah tidak mempedulikan anak2 perempuannya didunia. Dia tidak memberikan segala keperluan agama seperti mengajar solat,mengaji dan sebagainya Dia membiarkan anak2 perempuannya tidak menutup aurat. Tidak cukup kalau dgn hanya memberi kemewahan dunia sahaja. Maka dia akan ditarik ke neraka oleh anaknya. (p/s; Duhai lelaki yg bergelar ayah, bagaimanakah hal keadaan anak perempuanmu sekarang?. Adakah kau
mengajarnya bersolat ... ..menutup aurat?.. pengetahuan agama?.. Jika tidak cukup salah satunya, maka bersedialah utk menjadi bahan bakar neraka jahannam.)

2. Suaminya

Apabila sang suami tidak mempedulikan tindak tanduk isterinya. Bergaul! bebas di pejabat, memperhiaskan diri bukan utk suami tapi utk pandangan kaum lelaki yg bukan mahram. Apabila suami mendiam diri walaupun seorang yg alim dimana solatnya tidak pernah bertangguh, maka dia akan turut ditarik oleh isterinya bersama-sama ke dlm neraka.

(p/s; Duhai lelaki yg bergelar suami, bagaimanakah hal keadaan isteri tercintamu sekarang?. Dimanakah dia?
Bagaimana akhlaknya? Jika tidak kau menjaganya mengikut ketetapan syari'at, maka terimalah hakikat yg kau akan sehidup semati bersamanya di 'taman' neraka sana.)

3. Abang-abangnya

Apabila ayahnya sudah tiada,tanggungjawab menjaga maruah wanita jatuh ke bahu abang-abangnya dan saudara lelakinya. Jikalau mereka hanya mementingkan keluarganya sahaja dan adiknya dibiar melencong dari ajaran Islam,tunggulah tarikan adiknya di akhirat
kelak.

(p/s; Duhai lelaki yg mempunyai adik perempuan, jgn hanya menjaga amalmu, dan jgn ingat kau terlepas...
kau juga akan dipertanggungjawabkan diakhirat kelak...jika membiarkan adikmu bergelumang dengan maksiat... dan tidak menutup aurat.)

4. Anak2 lelakinya

Apabila seorang anak tidak menasihati seorang ibu perihal kelakuan yg haram disisi Islam. bila ibu membuat kemungkaran mengumpat, memfitnah, mengata dan sebagainya...maka anak itu akan disoal dan dipertanggungjawabkan di akhirat kelak....dan nantikan tarikan ibunya ke neraka.

(p/s; Duhai anak2 lelaki.... sayangilah ibumu....
nasihatilah dia jika tersalah atau terlupa.... krn ibu juga insan biasa... x lepas dr melakukan dosa...
selamatkanlah dia dr menjadi 'kayu api' neraka....jika tidak, kau juga akan ditarik menjadi penemannya.)
..................................................
Lihatlah.....betapa hebatnya tarikan wanita bukan sahaja di dunia malah diakhirat pun tarikannya begitu hebat. Maka kaum lelaki yg bergelar ayah/suami/abang atau anak harus memainkan peranan mereka.

Firman Allah S.W.T;

"Hai anak Adam, peliharalah diri kamu serta ahlimu dari api neraka dimana bahan bakarnya ialah manusia, jin dan batu-batu...."

mencoba bertahan

Banyak hal yang bikin kita jadi panas telinga, tiba2 malas berucap, bertutur katapun kadangkala ga sesuai aturan, cadas. Aneh memang! tapi lebih aneh jika dalam hidup, kita aman2 aja! artinya kita ga pernah merasa punya beban. ga pernah ngalami rasa2 itu. ga pernah ngalami rasa sebel saat gagal, rasa seneng saat berhasil, dan rasa cinta saat sedang jatuh cinta. tertawa, menangis adalah emosi manusia normal! karena manusia yg abnormal kadangkala antara tindakan dan pikirannya ga nyambung. mis: tertawa terbahak2 dan sorak sorai saat melihat ada Alarm Ambulan, dikiranya mainan, padahal ayahnya yg kena serangan jantung tiba2 kolaps n harus dibawa ke RSI.

Tanpa sadar kadangkala dalam hati kita, protes, menghujat, ga mau terima sama sekali pada kehendak Ilahi. ayo! ngaku! siapa yang hatine bersih puoll! ga pernah terbersit untuk protes pada Ilahi? acungan jempol 4 for you! 2 jempol kaki, dan 2 jempol tangan. salute BGT for you! ^_^ maka, kita harus lirik neh orang n mencontoh habis tingkah laku baiknya, yg ga pernah su'udzon pada Sang Pencipta.

Fenomena aneh juga, kadang remaja yang ga tahan pada 'keadaan' akan Bundir atau Gandir. naudzubillah! ini produk remaja yang kurang sabar dan kurang dalam sholatnya. ingatlah Alloh dalam surat al-Baqarah ayat 153, disana Alloh mengingatkan kita agar supaya bersabar n bersholat, karena sabar juga shalat adalah penolong. jadi rugi yang terlanjur Gandir, atau Bundir mana disana ga bisa nemu-in Bidadari2 Syurga yang amat Cantik, malahan masuk neraka, karena kematian yg dialami akibat melakukan Gandir. bagi yang cuma kebersit doank! maka usahakan cepat tobat! mumpung masih ada nafas.

Tiap saat kita bisa ucapkan kalimat Thayyibah. memuji Alloh yang Maha Gagah, yang tiada sekutu bagi-Nya, Allohu Ahad! agar hati selalu cenderung pada-Nya, ga cenderung pada yang lain. so, ga harus nunggu kalau Idul Fitri. baru ucapkan kalimat Thayyibah.

Ingat kata Ustadz Jefry Al-Bukhari: "ketika manusia menjadikan setan sebagai penutannya, maka yang terjadi adalah kehancuran demi kehancuran, demi Alloh!"

Maka 'syurga sebelum syurga' (kenikmatan Alloh saat di dunia ini) kata Ustadz Arifin Ilham. tidak akan dapat kita rasakan! harus sabar dan shalat, memenej hati kata Aa' Gym. agar kita bisa bertahan dalam hidup.

Jika terbersit nafsu setani, maka tumpas dengan Dzikrulloh, ga usah nunggu kalau mau mati saja, baru ingat Alloh. "masak muslim cerdas seperti itu?"

Ingatlah Alloh, every day, every time, n every where .

Bahkan ketika kita mau pergi ke Toilet saja, ada doa yang diajarkan. agar didalam Toilet, yang katanya rest room, manusia ga kebablasan melamun, hanyut dalam nafsu ajakan setan.

Jika sesuatu datang tiba2, kebahagiaan yang kadang tidak pernah terbersit untuk meminta pada Rabbul Izzati, maka kita harus pertahankan syukur kita pada Alloh. ga pake sombong! kata Ustadz Sanusi .."matinya akan jadi bulan2an Belatung" hii...Jijay Bajaj. naudzubillah

Pertahankan prestasi hidup yang mulia itu, walaupun kadangkala rasanya malu! karena ternyata Cinta Alloh pada kita, melebihi Cinta kita pada Alloh. ^_^

Bunga Melati, 9 Juli 2005

semangat hidup

Di masa kecil, saat pertama menyentuh benda bernama sepeda, kaki ini gemetar. Gemuruh di dada tak tertahankan sementara kedua tangan mencengkeram erat stang sepeda, padahal belum juga terkayuh pedal di kaki. Kedua mata menatap tajam menunggu lengang sepanjang jalan tertatap di depan, sebelum kayuhan pertama diayunkan. Satu kayuhan pun terayun, dan... lutut memar, lengan berdarah, ditambah kening sedikit benjol beradu kuat dengan aspal.

Menyerah? tentu tidak. Meski harus kembali terluka, menambah benjolan di sisi lain kening, atau menutup luka kemarin dengan luka yang baru, semangat tak pernah luntur demi bisa berdiri di atas sepeda roda dua. Esok hari, tambah lagi luka baru, atau luka yang sama bertambah parah, tetap saja terus berusaha mengayuh sepeda. Tiga kayuhan pertama, jatuh. Esok mendapat tujuh kayuhan, kemudian jatuh. Sebelas kayuhan, jatuh lagi dan seterusnya entah sudah keberapa ratus kali aspal jalan depan rumah itu bersahabat dengan lutut, lengan, kening ini. Hingga akhirnya jalan lurus, jalan terjal, mendaki dan turunan, hingga berlubang pun mampu dilewati dengan lincah, cepat dan yang penting, tidak lagi jatuh.

Menanjak remaja, sepeda motor pun dijajal. Tak peduli meski orang tua belum sanggup membelikannya, yang penting bisa dulu. Kali pertama menunggang kuda besi itu, ladang orang pun menjadi tempat pendaratan terbaik. Luka lama kembali terbuka, namun itu tak menyurutkan semangat. Malu rasanya tak mampu mengendarai motor layaknya semua teman lelaki di kampung. Bermodal semangat dan kepercayaan diri, ditambah sedikit gengsi kelelakian, melajulah motor tanpa lagi tersuruk di kebun singkong, tak lagi terparkir di tempat yang salah.

Di masa lalu, jatuh bangun pernah dialami. Sakit, luka, menangis, berdarah-darah menjadi sahabat sehari-hari. Tapi sakit, luka, air mata dan darah yang pernah menetes itu menjadi saksi bahwa semangat diri tak pernah padam untuk meraih keberhasilan. Tak hanya semangat, cita-cita untuk sekadar bisa melenggang mulus di atas sepeda atau motor yang begitu kuat, membuat diri rela jatuh bangun dan terluka. Sebuah pengorbanan yang harus dibayar.

Di masa lalu, kegagalan demi kegagalan pernah sangat rekat dengan diri ini. Pernah juga beberapa kesuksesan menjadi bagian kehidupan, gerimis hati ini saat menjalaninya. Jutaan jalan berlubang pernah terlalui, beberapa kali terjerembab di dalamnya. Jalan gelap begitu sering harus ditapaki, tak jarang menemui jalan buntu. Tak terbilang peluh saat mendaki, sementara senang tak terkira ketika mendapati jalan menurun. Yang membuat diri tak percaya, sungguh semuanya pernah dilalui.

Di masa silam, ada banyak sahabat baru berdatangan dan mengiringi hari-hari penuh kehangatan. Tak berbeda masanya, beberapa sahabat pernah pula meninggalkan diri, menjauh dan tak lagi pernah tahu gerangan dirinya. Pilu ketika harus berpisah, haru saat berjumpa kembali. Begitu banyak cinta bersemi, meski di waktu yang sama ada pula yang menabur benci pada diri.

sekarang masih sama-sama di bangku pendidikan, bersama sahabat mengukir mimpi. Melukis masa depan, membayangkan akan menjadi apa diri ini kelak, usia berapa menikah, seperti apa pasangan hidup nanti, berapa banyak anak yang dihasilkan, apa jenis kendaraan yang diinginkan, rumah sebesar apa yang didambakan, berapa banyak yang diinginkan saat kali pertama gajian, dan apa yang ingin dibeli dengan gaji pertama itu.

Kita memang tak pernah bisa tahu yang akan terjadi besok, tetapi kita pernah punya masa lalu yang telah banyak memberi pengajaran. Kita pernah jatuh, terpuruk, sedih, bahagia, manis, pahit, terbang, menangis, tertawa, sendiri, bersama, di masa lalu. Sedangkan masa depan, kita hanya bisa mengukirnya di dalam bingkai mimpi, hanya bisa mengira, merencana dan merekayasa. Justru karena itulah, kita mesti belajar dari masa lalu. Karena masa lalu telah pernah mengajarkan semuanya. Bercermin dari masa lalu, agar rencana dan rekayasa untuk mimpi masa datang lebih mendekati kenyataan.